QRIS Adalah Standar Pembayaran Digital Nasional: Ini Penjelasannya
Di era digital seperti sekarang, kebutuhan akan sistem pembayaran yang cepat, mudah, dan aman semakin tinggi. Salah satu inovasi yang menjawab tantangan ini adalah QRIS. Tapi, QRIS itu sebenarnya apa sih? QRIS buatan mana? Dan bagaimana penggunaannya lewat aplikasi seperti DANA atau BCA? Yuk, kita kupas satu per satu!
BACA JUGA :Tips Mendapatkan Passive Income dari Digital Bisnis
QRIS Adalah…
QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah standar kode QR nasional yang dikembangkan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI). Tujuannya adalah menyatukan berbagai metode pembayaran QR dari berbagai penyedia layanan agar lebih efisien, inklusif, dan mudah digunakan oleh masyarakat serta pelaku usaha.
QRIS Inovasi Pembayaran Digital dari Indonesia
QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah standar kode QR nasional yang dikembangkan oleh Bank Indonesia dan ASPI. Tujuannya adalah menyatukan berbagai metode pembayaran QR agar lebih efisien dan inklusif, serta bisa digunakan oleh semua kalangan.
Sebelum adanya QRIS, masing-masing penyedia jasa keuangan memiliki QR code-nya sendiri, seperti Gopay, OVO, DANA, dan lain-lain. Hal ini sering kali membingungkan konsumen dan pedagang. QRIS hadir sebagai penyatu semua itu. Kini, cukup dengan satu QR code, semua pembayaran dari berbagai aplikasi bisa diterima.
QRIS Buatan Mana? Jawabannya: Indonesia!
Masih banyak yang bertanya, QRIS buatan mana? Jawabannya: QRIS adalah karya asli anak bangsa, resmi diberlakukan sejak 2020. Dengan satu kode QR, pengguna bisa bayar dari aplikasi apa pun. Hemat waktu dan tenaga!
Mungkin masih ada yang bertanya, QRIS buatan mana sih? Jawabannya: QRIS adalah inovasi asli dari Indonesia. Sistem ini mulai diberlakukan secara nasional sejak tahun 2020. Dengan satu kode QR saja, konsumen bisa membayar dari berbagai aplikasi dompet digital atau mobile banking. Praktis banget, kan?
Tap QRIS: Masa Depan Pembayaran Lebih Cepat
Kini muncul tren baru: Tap QRIS. Tidak perlu lagi scan kamera — cukup dekatkan HP yang punya fitur NFC, dan transaksi langsung diproses. Ini membuat QRIS makin praktis dan siap menyambut masa depan teknologi finansial.
QRIS Menyatukan Semua Metode Pembayaran Digital
Sebelum QRIS, pengguna harus scan QR yang berbeda-beda tergantung aplikasinya. Sekarang, dengan satu QR code universal, semua pembayaran dari Gopay, OVO, DANA, LinkAja, hingga BCA bisa langsung diterima.
Belakangan, muncul juga istilah Tap QRIS. Meski QRIS identik dengan proses “scan”, teknologi kini mulai mengadopsi sistem tap atau near field communication (NFC) agar pembayaran lebih cepat lagi. Meski belum seluas scan QRIS, metode tap ini punya potensi besar ke depannya.
QRIS DANA dan QRIS BCA: Contoh Penggunaan Nyata
Penggunaan QRIS bisa dilihat di banyak aplikasi populer. Misalnya:
QRIS DANA:
Aplikasi DANA menyediakan fitur bayar lewat QRIS. Pengguna cukup pilih menu “Scan QR Code”, arahkan kamera ke kode QRIS, lalu pembayaran langsung diproses.
QRIS BCA:
Bagi pengguna BCA mobile, fitur QRIS juga tersedia. Kamu bisa menggunakan BCA Mobile atau myBCA untuk scan QRIS di merchant, baik offline maupun online.
Masa Depan Pembayaran Ada di QRIS
Dengan terus meningkatnya penggunaan QRIS di Indonesia, baik oleh UMKM maupun perusahaan besar, masa depan pembayaran digital menjadi semakin cerah. QRIS tidak hanya memudahkan transaksi, tapi juga mendorong inklusi keuangan di seluruh penjuru negeri.